Buka Suara soal Limbah, Karyawan ME2 Sebut Dapat Perlakuan Tidak Adil dari Pimpinan

LIPUTAN 1

- Redaksi

Minggu, 1 Juni 2025 - 02:23 WIB

50239 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Muara Wahau – Seorang karyawan tetap PT Swakarsa Melenyu Dua (ME2) Afdeling LA, Samsul, mengaku mengalami tekanan dan perlakuan tidak adil dari asisten manajer dan mandor perusahaan.

Menurut Samsul, yang merupakan karyawan tetap di Afdeling LA, tekanan tersebut muncul setelah munculnya pemberitaan mengenai pembuangan limbah jangkos kelapa sawit oleh ME2 PKS 6. Limbah tersebut diduga diangkut menggunakan mobil dump truck dalam jumlah besar menuju area pembuangan sampah (quarry) di Melenyu 3 Afdeling 10, blok 33/34 Eko.

“Banyak kejadian tidak baik yang dilakukan oleh pihak asisten manajer LA, Andika, dan mandor LA yang biasa dipanggil Nur. Mereka diduga kuat bekerja sama dan berusaha menjatuhkan serta menyingkirkan saya secara halus dari perusahaan, dengan cara memberikan tekanan di tempat kerja. Padahal, banyak karyawan lain yang juga tidak mematuhi SOP perusahaan, namun tidak pernah mendapat tindakan seperti yang saya alami,” ungkap Samsul pada Sabtu, 31 Mei 2025.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Samsul, yang juga berprofesi sebagai jurnalis, menyatakan siap bertanggung jawab sepenuhnya atas pemberitaan tersebut. Ia juga bersedia memberikan penjelasan secara langsung di hadapan Asisten Manajer LA Andika, Mandor Nur, serta seluruh jajaran manajemen PT Swakarsa Melenyu Dua Afdeling LA, apabila berita ini dianggap sebagai hoaks oleh pihak perusahaan.

(Tispran Kelana/Tim)

Berita Terkait

Wow… Ada Apa Proyek Min Dua Takalar Pada Roboh
Parkiran Toko Bangunan Sinar Makmur Pari’risi Dikeluhkan, Bikin Macet Setiap Hari
Bareskrim Polri Tindak Tambang Pasir Ilegal di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi
SPPG Polda Banten Siap Jadi Role Model: Jaga Mutu dan Gizi Berkualitas Demi Generasi Emas 2045
Raja Simatupang Sindir Pedas: ‘Guru DPO di Bekasi Lebih Sakti dari Tahanan KPK
Bangunan Sekolah dari Baja Bekas? Proyek Revitalisasi SMP PGRI 2 Ciambar Jadi Cermin Buram Pengelolaan Dana Pendidikan
Kekerasan terhadap Wartawan, SWI: Jangan Pernah Berkompromi dengan Intimidasi
Musyawarah Hangat di Sukamaju: Warga dan Pemerintah Desa Satu Suara Lanjutkan Program Isbat Nikah

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 21:50 WIB

Parkiran Toko Bangunan Sinar Makmur Pari’risi Dikeluhkan, Bikin Macet Setiap Hari

Selasa, 4 November 2025 - 06:05 WIB

Bareskrim Polri Tindak Tambang Pasir Ilegal di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 21:48 WIB

SPPG Polda Banten Siap Jadi Role Model: Jaga Mutu dan Gizi Berkualitas Demi Generasi Emas 2045

Jumat, 24 Oktober 2025 - 06:06 WIB

Raja Simatupang Sindir Pedas: ‘Guru DPO di Bekasi Lebih Sakti dari Tahanan KPK

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:28 WIB

Bangunan Sekolah dari Baja Bekas? Proyek Revitalisasi SMP PGRI 2 Ciambar Jadi Cermin Buram Pengelolaan Dana Pendidikan

Senin, 20 Oktober 2025 - 06:13 WIB

Kekerasan terhadap Wartawan, SWI: Jangan Pernah Berkompromi dengan Intimidasi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 22:46 WIB

Musyawarah Hangat di Sukamaju: Warga dan Pemerintah Desa Satu Suara Lanjutkan Program Isbat Nikah

Rabu, 8 Oktober 2025 - 21:53 WIB

IWOI DPW Jateng Walk Out Dari Rapat Pemkab Jepara, Jawaban PLN dan Pemdes Dinilai Tidak Sesuai dan Penuh Kejanggalan

Berita Terbaru

Uncategorized

Rehabilitasi Pustu Jipang Diduga Asal Jadi

Kamis, 6 Nov 2025 - 10:24 WIB